Keuntungan Membeli di Official Store:
Dijual Oleh Brand Resmi
Respon dan Pelayanan Cepat
Transaksi Aman dan Nyaman
Harga Promo Eksklusif
Benih Kaliandra Merah (calliandra Calothyrsus)
Rp 180,000 - 190,000 /Kg
Min Pembelian: -
Stok: 10 Kg
Deskripsi produk
Sebaran Tumbuh
Kaliandra merupakan tanaman eksotik yang berasal dari Amerika Tengah dan pertama masuk ke Indonesia (Pulau Jawa) pada tahun 1936 dari Guatemala sebagai tanaman pelindung di perkebunan kopi. Daerah terbaik bagi pertumbuhannya yaitu daerah tropilk basah dengan ketinggian 1800 m dpl dengan curah hujan antara 2000 – 4000 mm/thn. Di Kenya, tanaman ini dapat tumbuh dengan curah hujan 1000 mm/thn, sedangkan di daerah asalnya dapat tumbuh pada curah hujan 700 mm/thn. Di Pulau Jawa, dapat tumbuh sampai daerah dengan ketinggian 1500 m dpl. Tanaman ini dapat bertahan5,1 hingga pada musim kering sampai 3 – 6 bulan tanpa menggugurkan daunnya. Keadaan suhu pada daerah penanaman merupakan factor utama dalam pertumbuhan karena di Hawai dan Kenya tingkat pertumbuhan menurun drastis di bawah suhu rata – rata 20°C/thn. Kaliandra termasuk tanaman yang mempunyai kemampuan beradaptasi tinggi terhadap berbagai jenis tanah yang agak asam (pH sampai 5,0) dan juga tahan terhadap genangan air. Dalam percobaan yang telah dilakukan di Bandung, ternyata pada pH 4,6 – 5,1 tanaman ini dapat tumbuh dengan baik dimana terkandung 2,6 – 3,6 % bahan organik dengan kandungan N rendah dan sangat rendah untuk P dan K.
Pengumpulan Benih
Di Indonesia, musim berbunga sangat bervariasi tergantung jumlah curah hujan serta penyebarannya, dan puncaknya berlangsung antara bulan Januari – April.
Perkecambahan
Benih ditaburkan tanpa menggunakan perlakuan pendahuluan. Tetapi benih akan berkecambah dengan cepat bila benih dituangi air panas yang kemudian dituangi air dingin dan direndam 24 jam. Hal tersebut ditunjukan pada penelitian yang dilakukan oleh Universitas Winaya Mukti – Bandung, ternyata benih yang direndam dengan air dingin selama semalam dapat mempercepat perkecambahan.
Pencegahan Hama dan Penyakit
Untuk menanggulangi infeksi mikroorganisme pada benih, dapat dilakukan dengan mencampur benih dengan fungisida berbentuk tepung seperti fungisida dengan bahan aktif benomil 5 %.
Persemaian
Setelah bibit berumur 4 – 6 bulan (diameter leher akar ± 1 cm ) atau dengan tinggi 20 – 50 cm dengan diameter leher akar 0,5 – 1 cm maka bibit siap di tanam dilapangan.
Sum ber :
- Atlas Benih Tanaman Hutan Indonesia
- Lokakarya Nasional Tanaman Pakan Ternak (KARAKTERISTIK DAN PEMANFAATAN KALIANDRA)
Bagikan:
Produk sejenis Lihat kategori
loading more
Diskusi