kacang mete

Jual beli kacang mete kiloan grosiran harga murah dari agen, distributor, supplier kacang mete di agromaret. Transaksi menggunakan rekening bersama sehingga bebas penipuan.

Kacang mete berasal dari hutan amazon brazil. Kacang ini diambil dari buah jambu mete atau jambu monyet. Biasanya kita sering menemukan kacang mete menjadi campuran coklat, atau dijadikan bahan makanan lainnya. Kacang mete bergizi tinggi yang mengandung air, protein, lemak, karbohidrat, berbagai vitamin, mineral, dan antioksidan. Kacang mete juga bermanfaat untuk menurunkan kolesterol jahat, produksi sel darah merah dan kesehatan tulang.

Kacang mente atau biasa yang dikenal dengan kacang mete merupakan olahan biji dari buah jambu mede atau jambu monyet. Jambu mete yang mempunyai nama latin Anacardium Occidentale memiliki rasa asam segar dan tak jarang berasa sepat umumnya oleh masyarakat dijadikan buah campuran untuk petisan. Buah ini terasa manis jika sudah berwarna sangat merah. Bahkan ada sebagian masyarakat yang memakan daunnya sebagai lalapan. Saat ini pohon jambu mete sudah jarang ditemui bahkan di desa-desa. Hal tersebut juga dibuktikan dengan harga mete sendiri yang akin naik tiap tahunnya. Untuk itu budidaya kacang mete merupakan langkah yang tepat untuk mengambil peluang usaha jual beli kacang mete. Beberapa langkah yang dapat dilakukan untuk memulai budidaya kacang mete diantaranya.

manfaat kacang mete menjadi salh satu faktor yang membuat harga jual kacang mete menjadi meningkat, diluar kualitas kacang mete tersebut.

Hal-hal yang perlu diperhatikan

1. Curah Hujan

Tanaman mete cocok pada iklim subtropics dan kering. Biasanya pembentukan dan pertumbuhan hasil buah mete pada iklim kering antara 4-6 bulan dengan curah hujan 1500-2000 mm per tahun

1. Temperatur

Tanaman mete hidup dan tumbuh di dataran rendah atau dataran tinggi. Umumnya suhu yang cocok untuk pertumbuhan tanaman mete yaitu berkisar 17-37^oC

1. Kelembapan Udara

Tanaman mete cocok dengan tingkat kelembapan udara yag berkisar 60%-80%.

Persiapan Pembibitan

            Sebelum melakukan pembibitan, hal-hal yang harus dilakukan yaitu

• Polybag diisi dengan campuran tanah dan pupuk kandang 1:1
• Tanah dan pupuk kandang yang digunakan adalah yang bebas penyakit. Biasanya tanah yang digunakan tanah asal kolam, sungai atau sawah. Sedangkan pupuk yang digunakan yaitu pupuk kandang tua yang steril.
• Sebelum bibit ditanam ke dalam tanah atau polybag, sebaiknya tanah disemprot terlebih dahulu dengan fungisida (Dithane M. 45).

Proses Pembibitan

Setelah menyiapkan bibit yang akan ditanam, kemudian dilakukan proses pembibitan. Proses pembibitan dapat dilakukan dengan beberapa cara, diantaranya:

1. Menanam secara langsung di kebun

Bibit hasil rendaman di masukkan ke dalam lubang tanam hasil penugalan dengan mata tunas (sutura) menghadap ke bawah, kemudian ditutupi dengan tanah dengan ketebalan 0,50-1 cm. untuk mempertahankan bentuknya, penyiangan dilakukan bersamaan dengan penyiangan tanaman. Metode ini dilakukan agar tanaman mete tumbuh lebih cepat dan menghasilkan buah.

Menanam bibit secara langsung di kebun memiliki keuntungan sendiri yaitu pertumbuhan kanopi yang lebih besar dan lebih tinggi, serta produksi buah yang relative tinggi. Selain itu bibit juga tidak mengalami stress atau stagnasi akibat ditanam di dalam polybag.

1. Menanam bibit melalui polybag

Cara ini biasanya dilakukan pada pengadaan bibit yang dicanangkan oleh instansi, organisasi maupun proyek pemerintah. Mekanismenya bibit terlebih dahulu dibibitkan di dalam polybag hitam, kemudian setelah bibit berumur 2,5-3 bulan kemudian bibit di tanam di kebun. Keuntungan menggunakan cara kedua ini yaitu bibit dapat terus diawasi.

1. Menanam bibit dengan cara grafting (sambung pucuk)

Penanaman bibit dengan cara sambung pucuk dilakukan penyambungan saat bibit berumur 2,5 – 3 bulan. Kemudian bibit dilakukan sleksi untuk ditanam pada umur 4-6 bulan. Kekurangan pembibitan pada cara ini yaitu prosesnya yang terlalu lama dan mahal. Biasanya bibit yang baru ditanam mengalami stress. Pertumbuhan cabangnya lebih aktif pada ruas entres, sheingga lebih cepat rimbun. Selain itu, penampilan mahkota kanopi dan cabangnya relative lebih pendek sehingga produksinya pun lebih rendah.

Pengolahan Lahan dan Penanaman

Langkah-langkah yang dlakukan untuk penanaman bibit jambu mete yaitu

1. Lakukan pengajiran dengan bentuk segitiga sama sisi model sarang lebah atau bujur sangkar
2. Jarak tanam yang digunakan 10x10x10 m.
3. Buatlah lubang tanam dengan ukuran antara panjang dan lebar 40-60 cm dengan kedalaman 60 cm
4. Biarkan lubang tanam terbuka selama 7 hari
5. Kemudian lubang tanam diisi dengan campuran tanah dan pupuk kandang yang telah lapuk dengan ukuran 1:1 atau 2:1 yaitu 2 untuk bagian tanah dan 1 bagian untuk pupuk kandang sampai melebihi permukaan tanah
6. Lakukan penanaman bibit jambu mete

Jenis Pupuk yang Dipakai

Jenis pupuk yang dapat dipakai untuk menanam bibit pohon jambu mete yaitu pupuk organic baik pupuk kompos maupun pupuk kandang. Selain itu pemakaian mulsa juga dianjurkan untuk penanaman pohon jambu mete. Pemakaian mulsa pada penanaman pohon jambu harus ditimbun tanah agar tidak mudah terbakar, terutama pada musim kemarau.

Pemupukan

Pada pohon jambu mete, pupuk kandang sebanyak 15-25 kg dimasukkan ke dalam setiap lubang sebagai pupuk dasar. Pemupukan tersenut dilakukan pada awal sebelu tanam dan selanjutnya diberikan setia 1-2 tahun sekali. Untuk pupuk NPK anorganik yang diberikan adalah Urea TSP atau SP-36 dan KCL dengan dosis 1:1:2 diberikan 2 kali awal musim hujan dan akhir musim hujan. Untuk pemupukan dilakukan dua kali dalam setahun, yaitu pada saat awal dan akhir musim hujan. Pemberian pupuk dilakukan dengancara melingkar mengelilingi pangkal batang tanaman.

Pada pohon jambu mete yang berumur kurang dari 3 tahun pupuuk diberikan sebanyak 50% pada awal musim hujan dan 50% pada akhir musim hujan. Sedangkan pada pohon jambu mete yang berumur lebih dari 3 tahun pupuk diberikan 70% pada akhir musim hujan dan 30% diberikan dua bulan berikutnya.

Pemangkasan

Pemangkasan dilakukan sejak tanaman berumur 1-2 tahun dengan ketinggian tanaman tanpa cabang setinggi 1,5-2 meter di atas permukaan tanah. Cabang yang berada di bawah dengan tinggi 60-100 cm sebaiknya dipotong atau dipangkas agar lebih memudahkan dalam proses pemupukan, sanitasi kebun, pemberantasan hama penyakit hingga pengumpulan hasil panen.

Penyiangan

Penyiangan merupakan hal yang penting untuk dilakukan. Penyiangan itu sendiri bertujuan untuk membersihkan tanaman yang sakit dan mencegah munculnya gulma. Selain itu, dengan rajin melakukan penyiangan maka lahan tanam akan tetap bersih dan mendukung system pertanian yang ideal. Penyiangan dilakukan sesuai dengan kebutuhan kondisi kebersihan kebun.

Penjarangan

Penjarangan merupakan kegiatan pemeliharaan tanaman yang dilakukan dengan cara mengatur ruang tumbuh bagi tanaman. Biasanya tanaman yang sudah lebih dari 2 tahun akan tumbuh besar dan tumpang tindih satu sama lain. Hal semacam itu tidak baik untuk pertumbuhan dan proses produksi buah oleh tanaman.  Begitu pula dengan pohon jambu mete juga perlu dilakukan penjarangan secara bertahap agar produksi tiap pohon tidak menurun.

Antisipasi Hama dan Penyakit

Hama dan penyakit pada pohon jambu mete biasanya serangannya terjadi pada musim kemarau. Umumnya untuk penanggulangan penyakit dianjurkan menggunakan Bubur Bordaux, Dithane M. 45, dll. Sedangkan untuk hama disarankan menggunakan Decis atau Pestisida Nabati.

Panen

Panen jambu mete umumnya dilakukan dengan memilih buah yang telah masak. Pemanenan buah mete tidak bias dilakukan sekaligus, sebab buah mete tidak matang pada saat yang sama. Buah yang matang biasanya memiliki ciri warna buah jambu mete yang merah cerah, jingga atau kuning, daging buah terasa lembut ketika ditekan dan buah telah mencapai usia 60-70 hari.

dengan melihat cara menanam kcang mete dan mendapatkan kualitas terbaik, makan nilai jual beli kacang mete menjadi baik juga. dan jika temen-temen tertarik untuk membeli kacang mete, maka bisa dengan membelinya dari penjual kacang mete dengan harga kacang mete terbaik di Agromaret.